Minahasa – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Minahasa menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Bulan September 2025 sebagai upaya memperkuat sinergi program kerja, melakukan evaluasi kegiatan, serta menyusun langkah strategis bersama demi peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
Dalam rakor tersebut, terdapat beberapa poin penting yang menjadi fokus pembahasan. Pertama, persiapan Lomba 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi yang akan menjadi ajang penilaian sekaligus momentum untuk menunjukkan hasil kerja nyata TP-PKK Minahasa. Kedua, pembahasan mengenai Kegiatan Peningkatan Kapasitas oleh Pokja dan Administrasi, yang ditujukan untuk memperkuat kompetensi kader serta memastikan tata kelola organisasi berjalan efektif dan profesional. Dan yang terakhir, yaitu persiapan Lomba Taman Tingkat Provinsi, yang menjadi bagian dari perwujudan lingkungan asri, sehat, dan berdaya guna bagi masyarakat.

Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa, Ibu Martina Dondokambey Lengkong, dalam arahannya menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran kader PKK, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, kelurahan, maupun desa, atas semangat dan dedikasi yang selama ini telah ditunjukkan.
“Rakor ini bukan hanya wadah koordinasi, tetapi juga sarana mempererat komitmen kita bersama untuk terus berkarya dan menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Terima kasih kepada semua kader PKK atas kerja keras, loyalitas, dan pengabdian tanpa lelah demi kemajuan PKK Minahasa,” ujar Ketua TP-PKK Minahasa.
Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa TP-PKK Minahasa akan terus berupaya menghadirkan program-program inovatif dan strategis yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup keluarga. Hal ini sejalan dengan visi misi pemerintah daerah dalam mewujudkan Minahasa yang semakin maju, sejahtera, dan berdaya saing.
Melalui Rakor Bulan September ini, TP-PKK Minahasa berharap seluruh kader dapat semakin solid, kreatif, serta mampu menjadi penggerak utama dalam menciptakan keluarga yang sehat, berdaya, dan mandiri, yang pada akhirnya akan memberikan kontribusi besar bagi pembangunan daerah.(MK)
